1210201114
Cara para teoritis menjelaskan perkembangan tergantung pada cara pandang mereka terhadap tiga isu dasar, yaitu:
Seberapa besar faktor turunan dan lingkungan, perdebatan takkan berhenti ketika para teoritis membahas tentang seberapa penting nilai yang mereka berikan pada hal-alamiyah/nature (sifat dan karakter bawaan warisi dari orang tua biologis), dan hal-pengalaman/nurture (pengaruh lingkungan).
Seperti Gita Gutawa-seorangPenyanyi-berhutang pada bakat keturunenatau kepada la-tihan ayahnya atas keterampilan yang ia dapatkan??sebagian pakar perkembangan akan menjawab keduanya.
Apakah perkembangan bersifat aktif atau pasif??
John Locke-seorang filusuf Inggris-menyatakan,anak-anak sebagai tabula rasa-papan bersih-tempat dimana masyarakat “menulis”. Sebaliknya Jean Jacques Rousseau-seorang filusuf perancis percaya bahwa anak-anak dilahirkan sebagai “makhluk liar bersifat Luhur”yang akan berkembang sesuai dengan kecerdasan alamiah positif mereka, kecuali kecenderungan tersebut di korupsi oleh masyarakat yang represif.Perdebatan berkenaan dengan filsafat Locke dan Rousseau merupakan dua model dan dua pencitraan tentang perkambangan yang saling bersebrangan, yaitu:
Model mekanistik: model yang memendang perkembangan sebagai respons pasif dan dapat di prediksi terhadap stimuli atau rangsang.
Model Organismik: model yang memendang perkembangan dilakukan secara internal oleh organisme aktif dan terjadi dalam serangkaian tahapan yang berbeda secara kualitatif.
Perkambangan bersifat kesinambungnan atau terjadi dalam beberapa tahapan??
Teori mekanistik melihat perkembangnan sebagai suatu yang berlangsung berkesinambungan, seperti berjalan atau menaiki tangga.
Teori Organismik memendang perkembangan terjadi dalam serangkaian tahapan berbeda, seperti anak tangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar